Pemegang Saham Pengendali Bintraco Dharma (CARS) Digugat PKPU - Investor.ID

JAKARTA, investor.id - PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk (CARS) menanggapi Keputusan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) terhadap Pemegang Saham Pengendali Perseroan yaitu PT Ahabe Niaga Selaras (ANS).Baca juga: Saham CARS Dikerek ke Level Rp 100Corporate Secretary Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma (CARS) Lina M Ibrahim mengatakan, perseroan telah menerima informasi bahwa Anggraeni Chandra dan Erwin Setia Budi Djaja melalui kuasa hukumnya Johan Bastian Sihite SH MH, Johan Firdaus Hutapea SH, Melisa SH telah mengajukan permohonan PKPU atas Pemegang Saham Pengendali Perseroan yaitu ANS, kepada Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Semarang.CARS Chart oleh TradingViewAdapun nomor perkara yang terdaftar 4/Pdt.Sus/PKPU/2022/PN Smg, dan permohonan tersebut telah dikabulkan oleh Pengadilan Niaga Semarang. PT ANS memiliki 4,69% saham CARS per 21 Maret 2022.Baca juga: Bintraco Dharma Akuisisi Saham Dua Perusahaan Rp 106,45 Miliar“Bahwa dengan kejadian ini Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma masih melakukan pengkajian atas kemungkinan dampak yang muncul termasuk implikasi terhadap status dari Pemegang Saham Pengendali Perseroan yang saat ini dipegang oleh ANS,” ungkap Lina dalam keterbukaan Informasi BEI,Rabu (23/03/2022).Sebelumnya, pemegang saham pengendali perseroan, ANS, telah melakukan PKPU kepada Pengadilan Niaga Semarang. Namun, ditolak oleh Pengadilan Niaga Semarang melalui putusannya pada 3 Januari 2022. CARS memiliki tiga segmen bisnis, yaitu otomotif melalui anak usaha PT New Ratna Motor, pembiayaan melalui PT Andalan Finance, dan purna jual melalui PT Meka Adipratama.(C01)Editor : Indah Handayani (indah.handayani26@gmail.com)Sumber : Investor DailyBAGIKAN Berita Terkait Bintraco Dharma (CARS) Ambil Opsi Rights Issue 30 Miliar Saham Bintraco Dharma (CARS) Ambil Opsi Rights Issue 30 Miliar Saham Rehat Siang, Saham BUMI dan CARS Kembali Melorot hingga ARB Suku Bunga dan Harga BBM Naik, Bintraco Dharma (CARS) Optimis Penjualan 20.000 Mobil Tercapai